Toko Buku Online Terlengkap

Tuesday, January 12, 2010


Keunggulan Bersaing Secara Intangibles


Ditengah persaingan yang ketat dewasa ini, tidaklah banyak perusahaan yang bisa bertahan lama. Berdasarkan life cycle perusahaan yaitu introduction, growth, mature, sustain dan selanjutnya yang paling dihindari adalah decline. Pada tahap decline inilah puncak pimpinan perusahaan mulai mencari langkah-langkah perbaikan bahkan hingga menggunakan jasa konsultan untuk mencari tahu asal penyebab kemunduran kinerja perusahaan. Mungkin perusahaan terlena akan kejayaan masa lalu, atau merasa berkuasa penuh sehingga menjadi semena-mena dan tidak memperhatikan subordinate-nya yang selama ini turut serta mendukung kemajuan perusahaan. Dari sisi external, perusahaan selama ini hanya sibuk melihat ke dalam perusahaan tanpa menghiraukan faktor dari luar yaitu ancaman dari pesaing, harapan pelanggan, dan perubahan lingkungan serta teknologi yang notabene disebut juga faktor intangibles.
Berdasarkan hal-hal diatas, penulis membagi faktor intangibles atau juga disebut Intellectual Capital (Stewart & Edvinsson) ke dalam:
1. Human Capital; mengacu pada pengetahuan, keterampilan dan keahlian karyawan.
2. Structural Capital;
3. Customer & Relationship Capital; mengacu seberapa besarnya perhatian perusahaan pada customer yang sudah ada (existing customer).
4. Renewal & Development; mengacu pada kemampuan perusahaan melakukan inovasi, mengukur efektivitas investasi dalam training dan pengeluaran atas R&D.

Demikianlah sekilas langkah yang harus dilakukan perusahaan untuk menjadi perusahaan yang unggul. Sehingga perusahaan tidak perlu membuang waktu dan biaya melakukan peramalan sejumlah angka-angka. Siapapun dan apapun posisi kita didalam perusahaan, hal ini tidak akan berhasil tanpa adanya komitmen bersama antara pimpinan dan bawahan.

Salam Sukses...



cetak halaman
ini

No comments:

Post a Comment

Your Comments